Tersangka mahasiswa diselidiki setelah ledakan masjid di Indonesia melukai puluhan orang
Liga335 – Para korban luka dibawa ke rumah sakit setelah sebuah ledakan terjadi pada saat shalat Jumat di sebuah masjid di dalam kompleks sekolah di ibukota.
Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) mengatakan bahwa seorang tersangka yang diduga terlibat dalam ledakan di sebuah masjid di dalam kompleks sekolah, yang menyebabkan puluhan orang terluka, adalah seorang siswa di sekolah tersebut, dan sebuah investigasi sedang dilakukan untuk mengetahui latar belakang dan kemungkinan motifnya.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Listyo Sigit Prabowo mengatakan bahwa sejauh ini tidak ada korban jiwa dalam ledakan di ibukota Jakarta tersebut.
Insiden tersebut terjadi saat sholat Jumat di dalam kompleks sekolah di Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Prabowo mengatakan bahwa satu dari dua orang yang dioperasi adalah terduga pelaku.
“Motifnya masih diselidiki.
Kami menemukan senjata mainan dan beberapa tulisan yang sedang kami periksa untuk mengetahui motifnya,” tambahnya.
Polisi sebelumnya telah mencoba meredam spekulasi bahwa ledakan tersebut adalah sebuah serangan, dengan kepala polisi kota Asep Edi Suheri mengatakan bahwa penyebabnya sedang diselidiki.
Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad, berbicara kepada media setelah mengunjungi rumah sakit, mengatakan bahwa tersangka pria muda tersebut sedang menjalani operasi, tanpa memberikan rincian lebih lanjut atau kemungkinan motifnya.
Adegan yang kacau
Para saksi mata melaporkan mendengar dua ledakan keras sekitar tengah hari (05:00 GMT), tepat saat khotbah dimulai di masjid.
Dia menggambarkan beberapa ledakan, jendela-jendela yang pecah dan kepanikan saat puluhan orang melarikan diri dari kompleks tersebut.
“Saya pikir itu adalah masalah kabel listrik, atau sound system yang meledak, tapi kami tidak tahu persis apa penyebabnya karena kami berlari keluar saat asap putih mengepul dari masjid,” tambah Luciana.
Lima puluh lima orang, sebagian besar mahasiswa, awalnya dirawat di rumah sakit dengan luka-luka mulai dari yang ringan sampai yang serius, termasuk luka bakar, kata Suheri. Dua puluh orang masih dirawat di rumah sakit, dengan tiga orang menderita luka serius, tambahnya.
Suheri mengatakan regu penjinak bom yang dikerahkan ke tempat kejadian menemukan senapan mainan dan pistol mainan di dekat masjid.
“Polisi masih menyelidiki tempat kejadian untuk menentukan penyebab ledakan,” katanya. xmenjelaskan.
Saluran berita lokal menunjukkan rekaman garis polisi di sekitar sekolah dengan ambulans yang berdiri.
Gambar-gambar dari masjid menunjukkan tidak ada kerusakan yang parah.
Kerabat para siswa yang khawatir berkumpul di pusat-pusat yang didirikan di rumah sakit Yarsi dan Cempaka Putih untuk mencari informasi tentang orang yang mereka cintai. Para orang tua mengatakan kepada stasiun televisi lokal bahwa anak-anak mereka mengalami luka-luka akibat terkena paku tajam dan serpihan benda-benda yang meledak.